Lampung Timur, mataharipost.id - Sebanyak 176 Mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (Itera) melakukan kuliah kerja nyata (KKN) di Desa Girikarto kecamatan sekampung kabupaten lampung timur provinsi Lampung
Inovasi Mahasiswa kkn Itera tersebut berlangsung selama satu bulan dimulai sejak 28 desember dan telah selesai berakhir pada 25 januari 2024 yang mendapatkan apresiasi dari segenap lapisan masyarakat di Desa Girikarto
Aliva Ainiya selaku narasumber sosialisasi program studi Farmasi Itera,mengatakan bahwa kegiatan kkn tersebut telah rampung dilaksanakan salah satu upaya mendorong peningkatan kelompok masyarakat petani pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Girikarto Melalui Produksi Masker Organik,"kata dia pada jumat (2/2/2024)
" Denga adanya kegiatan ini mahasiswa Itera berharap melalui program KKN kelompok ini berhasil memproduksi masker organik berbahan dasar tepung beras dan ampas kopi Dalam Pemberdayaan UMKM Dengan Memanfaatkan Sumber Daya Alam" berlangsung selama 12 hari, dari 8 hingga 19 Januari 2024, menandai langkah signifikan,"tuturnya
Lebih lanjut Aliva Ainiya mahasiswa program studi Farmasi Itera, mengemukakan dalam program KKN didaerah tersebut inovasi mengoptimalkan sumber daya alam petani untuk menciptakan produk inovatif dalam bidang kosmetika sekaligus memberdayakan UMKM di wilayah setempat
" Kami mahasiswa KKN mengapa memilih untuk melibatkan diri dalam kegiatan ini,Berdasarkan hasil riset, komoditas terbesar di Desa Girikarto adalah beras namun sumber daya ini kurang dimanfaatkan secara aktif dikarenakan ketidakmerataan distribusi UMKM di desa,cetusnya
Hal senada juga di utarakan Rio Ardiansyah Murda, S.Hut., M.Si. selaku dpl kelompok 176.program kkn di daerah tersebut menjadi motivasi bagi mahasiswa untuk menciptakan UMKM baru yang dapat dilakukan di rumah dengan memanfaatkan bahan baku yang melimpah di Desa Girikerto
" banyak kekayaan bahan seperti tepung beras dan ampas kopi.Uji Efektivitas serta Uji Hedonik dilakukan selama 10 hari. Dimana tujuan kita mahasiswa KKN melakukan uji coba tak lain adalah untuk menentukan formula yang paling memuaskan
Hasil uji Hedonik menggunakan tiga formulasi berbeda dengan tujuan mencari formulasi yang disukai konsumen disamping efektivitas nya yang hampir serupa Kemudian dilanjutkan dengan Uji Efektivitas untuk membuktikan keabsahan hasil uji dengan teori pada jurnal terindeks.jelasnya
Kedua tambahnya Rio Ardiansyah Murda, S.Hut., M.Si. uji ini menunjukkan hasil yang memuaskan sehingga dapat dilanjutkan menuju tahap demonstrasi pembuatan sekaligus ilustrasi pemakaian produk di hadapan warga Desa Girikarto
"Acara tersebut dilakukan Pada tanggal 19 Januari 2024 dengan dihadiri oleh warga desa terutama ibu-ibu dan remaja perempuan dalam rentang usia 15-25 tahun. Ujarnya
Sementara Rahmat putra aji selaku seketaris kelompok 176,juga menjelaskan Dalam acara tersebut,mahasiswa memaparkan cara pembuatan, fungsi, serta latar belakang dari pembuatan produk masker organik
" Sosialisasi ini disambut hangat oleh warga desa, khususnya remaja perempuan dan ibu-ibu di Desa Girikarto. Dengan selesainya pemaparan dan sosialisasi diharapkan kegiatan produksi masker dapat dilanjutkan secara masif agar peningkatan laju potensi UMKM di Desa Girikarto dengan baik sesuai harapan kita bersama," pungkasnya (*)