Tulang Bawang,mataharipost.id- Dengan beredarnya pemberitaan di medsos terkait dengan dugaan carut marutnya pengelolaan anggaran 6.6 Milyar yang ada di Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) yang jadi sorotan para awak media Tulang Bawang. sabtu (09/09/2023)
Seperti yang diketahui, belasan organisasi pers yang ada di Tulang Bawang akan mengadakan pertemuan secara langsung kepada Pj Bupati Tulang Bawang, Qudrotul Ikhwan.
Namun, dengan adanya pemberitaan yang telah Viral muncul isu, yang beredar bahwa Pj. Bupati Qudrotul Ikhwan kemungkinan besar diduga akan menghindar dari awak media.
Ironisnya lagi, pada saat mencuatnya pemberitaan yang ada, muncul salah seorang yang tidak dikenal menghubungi Via Chat Washapp.
Salah seorang misterius itu, tidak mau menjelaskan profesinya dan apa hubungannya kepada Pj. Bupati Tulang Bawang Qudrotul Ikhwan.
"Saya sebagai warga masyarakat lampung sangat afrisiasi terhadap tuntutan kejelasan anggaran publikasi di kominfo.th 2023. anggaran semula 6.6.m jadi perubahan yg gak jelas, "Kata dia
Lanjutnya, Sebaiknya langkah yang di tempuh bukan bertanya di pj Bupati, " Terangnya Melalui Pesan Washapp.
Bahkan ia menambahkan, Tanyakan ke Tim anggaran. ASISTEN 2. KEUANGAN DAN BAPPEDA. HASIL KETOK PALU PERUBAHAN ANGARAN DARI DPR.KOMISI 2.TULANG BAWANG, "Ucapnya di Washapp
Menurut dia, ia sudah pernah secara langsung bertemu dengan Kadis Kominfo Tulang Bawang dan mereka lempar-lemparan mau di ruang Kadis atau dimana sementara sekda minta di ruang sekda.
Logikanya, bila ia orang Biasa-biasa dan mengaku hanya masyarakat Lampung saja, ada apa ia menghubungi para awak media yang telah memberitakan akan gruduk Pj. Bupati Tulang Bawang.
Selain itu ia menjelaskan lebih banyak terkait dengan satker-satker, ia merasa banyak tau semuanya. Seperti Dinas Pendidikan, Kesehatan, Bahkan BPKAD.
Bahkan, ia lebih tau dengan detail media yang telah tergabung di dinas Kominfo Tulang Bawang.
Muncul dugaan, bahwa orang tersebut merupakan sahabat PJ Bupati Tulang Bawang Qudrotul Ikhwan dengan no Telpon 081228xxxxxx. (RK)